Skip to content

Analisa Usaha Catering Pernikahan Keuntungan 50juta & Contoh Proposal

Analisa usaha catering dan contoh proposal bisnis katering kecil kecilan antara lain : usaha katering harian dan diet sehat rumahan, catering wedding/pernikahan, rantangan harian, nasi box/kotak, ratangan anak kos, anak sekolahan, pabrik, perkantoran, catering pesta prasmanan dan masih banyak lagi jenis peluang usaha katering yang dapat dijalankan.

Diantara setiap jenis bisnis catering diatas, yang paling laris dan mengguntungkan adalah catering pernikahan. Pada setiap wedding biaya terbesar adalah makanan hingga ratusan juta jumlahnya. Tentu saja bisnis katering ini sangat menjajikan dengan omset perbulan hingga 100juta dengan keuntungan bersih sekitar 50 juta perbulan.

1. Analisa Usaha Catering

Hal pertama yang perlu ada persiapkan sebelum memulai usaha catering pernikahan sebagai berikut  :

Juru Masak
Untuk memulai bisnis ini, Anda perlu memperhatikan faktor ini, karena ini adalah salah satu kunci sukses usaha catering yang Anda bangun. Tapi jika usaha ini merupakan usaha yang baru Anda bangun, Anda bisa menghemat biaya jika Anda sendiri termasuk orang yang jago memasak masakan yang enak.

Peralatan dan perlengkapan
Anda harus menyiapkan peralatan dan perlengkapan baik itu untuk memasak maupun untuk menyajikan manakan di tempat pernikahan.

Harga bahan baku
Selain Anda harus mempersiapkan perawatan dan perlengkapan memasak makanan untuk catering, Anda juga harus mengetahui harga bahan baku dari berbagai bahan makanan. Jadi sebelum memulai usaha ini, Anda sudah mendapatkan informasi tentang berapa harga bahan yang harus Anda belanjakan setiap mendapat pesanan.

  Analisa Usaha Food Truck, Konsep dan Contoh Proposalnya

Jasa mengantar catering
setelah catering Anda siap untuk dikirim, Anda juga harus memperhatikan bagaimana Anda harus mengirim pesanan catering pernikahan Anda. Jika Anda mempunya kendaraan sendiri maka biaya jasa antar mungkin bisa lebih murah.

Jika tidak memiliki kendaraan maka Anda harus menyiapkan karyawan atau orang lain yang bisa mengatar catering yang Anda buat kepada pelanggan. Analisa usaha catering pernikahan dan contoh proposal bisnis katering wedding.

2. Modal Awal Bisnis Katering

Berbicara modal awal dari usaha catering penikahan, kita beri gambaran berapa modal yang harus Anda keluarkan untuk memulai bisnis ini.

Modal peralatan Catering :

  1. Modal Kompor gas catering : 310.000
  2. Perlengkapan catering pernikahan : 6.000.000
  3. Peralatan memasak : 1.500.000

Analisa Usaha Catering Pernikahan Keuntungan 50juta & Contoh Proposal

 

Peralatan catering ini adalah modal awal Anda yang nantinya juga akan dimasukan hitungan berapa bulan atau tahun Anda bisa mengembalikan modal dan mendapat keuntungan dalam bisnis catering pernikahan ini. Untuk pembelian peralatan catering awal Anda harus mengeluarkan modal sebesar 7.810.000.

Modal Bahan makanan :

  1. Beras 50 KG @Rp.50.000/5KG = Rp. 500.000
  2. Ayam 20 KG @Rp.30.000 = Rp. 600.000
  3. Bumbu masakan = Rp. 250.000
  4. Sayuran = Rp.200.000
  5. Telur = Rp.250.000
  6. Air mineral = Rp. 200.000
  7. Buah = Rp. 150.000
  8. Lain-lain = Rp. 100.000
  Analisa Peluang Usaha Bawang Goreng Kemasan yang Dapat di Kerjakan dari Rumah

Ini adalah modal bahan makanan yang Anda belanjakan untuk 100 porsi makanan atau tamu undangan pernikahan. Maka modal untuk bahan yang harus Anda keluarkan untuk 100 porsi makanan adalah Rp.2.250.000. Perlu modal usaha? donlot contoh proposal usaha katering pernikahan disini.

3. Perhitungan Omset dan Keuntungan Bisnis Catering

Untuk menghitung keuntungan usaha catering ini digambarkan orang memesan catering per 100 porsi sesuai dengan hitungan modal bahan.
Untuk per porsinya Anda kenakan biaya Rp.45.000.
Jadi setiap Anda mendapatkan pesanan catering pernikahan Anda mendapatkan uang sebesar Rp.4.500.000.
Dari setiap 100 porsi pesanan Anda bisa mendapatkan keuntungan dari pendapatan dikurangi dengan modal bahan, dikurangi dengan biaya masak dan transportasi
( misal biayanya : Rp.500.000. ini diasumsikan Anda menggunakan jasa orang lain)
maka keuntungan bersih yang Anda dapatkan adalah Rp.4.500.000-Rp.2.250.000= Rp.2.250.000
dikurangi jasa juru masak dan transportasi Rp.500.000, maka keuntungan bersih Anda adalah Rp.1.750.000.
Tapi jika Anda menggunakan kendaraan dan memasak sendiri maka keuntungan bersih sebesar Rp.2.250.000.

4. Lamanya Balik Modal Usaha Katering

Nah untuk menghitung ROI usaha catering bisa menggunakan rumus seperti dibawah ini :
ROI usaha catering pernikahan = ( Total Penjualan catering pernikahan – Investasi (modal bahan catering) / investasi x 100%
Jadi investasi bahan catering per 100 porsi sebesar Rp 2.250.000 menghasilkan penjualan sebesar Rp 4.500.000, berarti diperoleh laba sebesar Rp 2.250.000
Maka secara sederhana perhitungan ROI usaha catering pernikahan dalam presentase adalah = ((Rp 4.500.000 – Rp 2.250.000) / Rp 2.250.000) x 100% adalah sebesar 100%.
Maka dapat disimpulkan tingkat ROI usaha catering adalah sebesar 100%.

Perhitungan analisa usaha catering pernikahan dan contoh proposal bisnis katering diatas adalah perhitungan wedding/pernikahan di desa. Untuk daerah perkotaan beda lagi perhitungan keuntungan bisnis katering. Salam sukses!